Detail Berita


  • 24 Jul 2023
  • Artikel

Ini Penyebab Gula Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

“Ada beberapa penyebab gula darah tinggi. Di antaranya, resistensi insulin, masalah pankreas, atau situasi tertentu.”

Ini Penyebab Gula Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

Halodoc, Jakarta – Hiperglikemia atau gula darah tinggi terjadi terjadi ketika terlalu banyak gula (glukosa) dalam darah. Penyebab gula darah tinggi yaitu ketika tubuh memiliki terlalu sedikit insulin (hormone) atau jika tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan benar (resistensi insulin).

Pengidap diabetes sering mengalami episode hiperglikemia. Jika seseorang memiliki hiperglikemia yang tidak mendapatkan pengobatan dalam jangka waktu lama, hal itu dapat merusak saraf, pembuluh darah, jaringan, dan organ.

Penyebab Gula Darah Tinggi

Gula darah tinggi paling sering terjadi akibat kekurangan insulin. Kondisi tersebut bisa terjadi karena resistensi insulin dan/atau masalah pada pankreas, organ yang membuat insulin. 

Hormon lain juga dapat berkontribusi pada perkembangan hiperglikemia. Kelebihan kortisol (hormon stres) atau hormon pertumbuhan, misalnya, dapat menyebabkan gula darah tinggi:

1. Resistensi insulin

Penyebab gula darah tinggi yang paling umum adalah resistensi insulin. Kondisi tersebut bernama gangguan sensitivitas insulin, terjadi ketika sel-sel di otot, lemak, dan hati tidak merespons sebagaimana mestinya terhadap insulin. 

Ketika sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik, tubuh membutuhkan lebih banyak insulin untuk mengatur gula darah. Jika tubuh tidak dapat memproduksi insulin yang cukup (atau tidak menyuntikkan cukup insulin), ini akan menyebabkan hiperglikemia. 

Resistensi insulin adalah penyebab utama diabetes tipe 2. Namun, siapa saja bisa mengalaminya. Termasuk orang tanpa diabetes dan orang dengan diabetes tipe lain. Kondisi tersebut bersifat sementara atau kronis.

Sementara itu, penyebab umum resistensi insulin meliputi:

  • Kegemukan.
  • Tidak aktif secara fisik.
  • Pola makan tidak sehat. 
  • Konsumsi obat-obatan tertentu. 
  • Kondisi hormonal tertentu dapat menyebabkan resistensi insulin, seperti:

2. Masalah pankreas

Kerusakan pankreas dapat menyebabkan kurangnya produksi insulin dan hiperglikemia. Kondisi pankreas yang dapat menyebabkan hiperglikemia dan diabetes meliputi:

3. Penyebab sementara hiperglikemia

Situasi tertentu meningkatkan kadar gula darah sementara. Ini bisa menyebabkan hiperglikemia pada orang dengan dan tanpa diabetes. Stres fisik, seperti penyakit, pembedahan, atau cedera, dapat meningkatkan gula darah untuk sementara. 

Stres emosional akut, seperti mengalami trauma atau stres terkait pekerjaan, juga dapat meningkatkan gula darah. Kemudian, hal tersebut terjadi karena tubuh melepaskan kortisol atau epinefrin (adrenalin).

4. Penyebab hiperglikemia pada pengidap diabetes

Beberapa faktor berkontribusi terhadap hiperglikemia pada pengidap diabetes. Kondisi tersebut berkembang jika hal-hal seperti makanan dan obat diabetes tidak seimbang.

penyebab gula darah tinggi dan kadar gula darah normal berdasarkan usia

Gejala Gula Darah Tinggi

Biasanya, hiperglikemia tidak menimbulkan gejala sampai kadar gula darah (glukosa) tinggi, yaitu di atas 180 hingga 200 miligram per desiliter (mg/dL), atau 10 hingga 11,1 milimol per liter (mmol/L).

Gejala hiperglikemia berkembang secara perlahan selama beberapa hari atau minggu. Semakin lama kadar gula darah tetap tinggi, gejala yang lebih serius juga mungkin terjadi.

Namun, beberapa orang yang sudah lama mengidap diabetes tipe 2 mungkin tidak menunjukkan gejala, meskipun kadar gula darahnya tinggi.

Mengenali gejala awal hiperglikemia dapat membantu mengidentifikasi dan mengobatinya segera. Gejala awalnya berupa:

  • Sering buang air kecil.
  • Meningkatnya rasa haus.
  • Penglihatan kabur.
  • Merasa lemah atau lelah berlebih.

Jika hiperglikemia tidak mendapat pertolongan medis segra, maka dapat menyebabkan asam beracun (keton) menumpuk di dalam darah dan urine. Kondisi itu bernama ketoasidosis.

Beberapa gejalanya, yaitu:

  • Nafas berbau buah.
  • Mulut kering.
  • Sakit perut.
  • Mual dan muntah.
  • Sesak napas.
  • Kebingungan.
  • Penurunan kesadaran.

Untuk membantu menurunkan kadar gula darah, Catat, 5 Makanan Ini dapat Menurunkan Gula Darah Tubuh. 

Jika kamu mengidap diabetes dan sering mengalami episode gula darah tinggi, segera hubungi dokter untuk membantu mengelola diabetes.

Dokter dapat membantu menyesuaikan rencana pengobatan, yang mungkin mencakup perubahan rejimen pengobatan, rencana makan, atau rutinitas olahraga.

Klik gambar di bawah ini untuk konsultasi dokter di Halodoc untuk membantu mengatasi masalah diabetes yang kamu atau keluarga alami.

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Hyperglycemia (High Blood Sugar)

Medical News Today. Diakses pada 2023. How does high blood sugar (hyperglycemia) feel?

 

(Sumber: Halodoc)

Kontak Kami

Senin - Sabtu ( 07.30 - 14.00 )
Jalan Bantarsari, Bungursari, Tasikmalaya, Jawa Barat
puskesmasbantar123@gmail.com
(0265) 312242